Cahaya matahari pada dasarnya merupakan campuran cahaya berbagai
warna. Di ruang hampa kecepatan menjalar semua warna sama dan maksimum,
tetapi di dalam air kecepatannya berbeda-beda.
Cahaya merah menjalar lebih cepat dari cahaya biru di dalam air.
Perbedaan kecepatan rambat cahaya di ruang hampa dan udara tidak jauh
berbeda. Jadi perbedaan kecepatan rambat cahaya merah di udara dan di
dalam air lebih kecil dari pada perbedaan rambat cahaya biru. Akibatnya
saat cahaya melewati batas udara-air dengan tidak lurus, cahaya biru
dibelokkan lebih besar dari cahaya merah.
Syarat munculnya pelangi ada dua, pertama matahari yang bersinar di
belakang kita dan kedua tetesan air hujan di depan kita. Tetesan air
hujan akan memantulkan cahaya matahari dan membelokkannya. Warna yang
berbeda akan dibelokkan dengan sudut yang berbeda. Itulah sebabnya
pelangi membentuk busur lingkaran dengan pusat pada mata kita dan warna
yang berbeda untuk sudut yang berbeda.
Kita juga dapat menemukan pelangi mini ketika sinar matahari melewati
tepi gelas, tepi meja kaca, kaca jendela yang permukaannya tidak rata
dan sebagainya. Coba temukan pelangi mini di sekitarmu, biasanya lebih
mudah terlihat pada pagi hari.
Pernahkah kamu memperhatikan bahwa busa sabun sebenarnya
berwarna-warni? Perhatikan dari dekat dengan cermat. Kumpulan busa sabun
yang berwarna-warni jika dilihat dari jauh akan terlihat putih. Ini
adalah satu fenomena yang juga menunjukkan bahwa cahaya putih merupakan
campuran dari berbagai warna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar